Gereja Katolik Stasi Santa Maria Pematang Jering, berkedudukan di Dusun I Desa pematang Jering, Kec. Sei Suka Kab. Batu Bara 21257. Provinsi Sumatera Utara. Tahun 1975, gereja stasi st. Maria pematang jering didirikan atas das
ar inisiatif sekelompok umat bersama pastor yang ada di paroki st. Joseph tebing tinggi pada waktu itu, yakni; P. Gabriel Tobing, OFMCap (1975-), P. Philipus Manalu, OFMCap (1975-1981). Awal awal terdiri dari 60 keluarga,sebelum ada gedung semi permanen, peribadatan di rumah umat secara bergantian, beberapa tokoh umat kala itu ialah bpk NN. nainggolan, bpk. Sijabat, dan sekarang yang menjadi vorhanger adalah bpk Sitanggang. Stasi st. Maria, terdiri dari 77 KK, dengan 200 halak (tahun 2017). Letak gedung gereja yang sangat luas dan sangat indah menjadikan gereja pematang jering dapat dijangkau oleh banyak umat, walaupun jika seluruh umat hadir dalam gereja kerapkali gereja seluas dan sebesar itu tidak mampu memuat, sehingga sebagian umat duduk di kursi dibagian teras. Luas area tanah 10 rante (200x200 M). Pada Tahun 2000, ada renovasi gedung bangunan rehap total, dari bangunan semi permanen ke bangunan yang konstruksi permanen menyeluruh, di tapak yang sama. Stasi st. Maria mempunyai tradisi berbahasa sehari hari, bahasa batak toba, dan mempunyai pencaharian bertani sawah, ladang, dan kebun. Relasi sosial sangat baik ; Relasi internal (membersihkn huria dengan bergotong royong)dibagi jadwal setiap lingkungan. Petugas liturgi demikian dipersiapkan sebelum bertugas. Membangun regenarasi dengan sangat baik misalnya ; ASMIKA (anak sekolah minggu katolik) berjumlah 40 orang, mendapat pengajaran dan ibadat bersama pada hari minggu pkl. 09.00. Demikian pula orang muda katolik (OMK), terlibat aktif dalam kegiatan menggereja. OMK yang masih aktif hingga kini berjumlah 25 orang (thn2017). Relasi Eksternaldengan Huria tetangga dan masyarakat, misalnya ; HKBP, Pentakosta, HKI, kerap bergabung ketika paradatan, parsahutaon, oikumene (natal, paskah).Harapan semoga tetap teguh dalam iman dan setia dalam iman katolik serta banyak yang terpanggil mengikuti panggilan pastor atau suster, semoga pembinaan umat berjalan lancar.
0 Comments